“Peningkatan Pembelajaran Menulis Paragraf Eksposisi dengan Menggunakan Model Picture and Picture Siswa Kelas X2 SMA Negeri 2 Watampone Kabupaten Bone”

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan perencanaan pembelajaran menulis paragraf eksposisi siswa kelas X2 SMA Negeri 2 Watampone Kabupaten Bone melalui penggunaan model picture and picture, (2) mendeskripsikan peningkatan pelaksanaan pembelajaran menulis paragraf eksposisi dengan menggunakan model picture and picture pada siswa kelas X2 ¬SMA Negeri 2 Watampone Kabupaten Bone, (3) mendeskripsikan evaluasi pembelajaran menulis paragraf eksposisi siswa kelas X2 SMA Negeri 2 Watampone Kabupaten Bone dengan menggunakan model picture and picture. Jenis Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research), dilaksanakan dalam dua siklus, Setiap siklus terdiri atas 4 tahap yaitu: tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan atau observasi, dan refleksi. Masing-masing siklus dilaksanakan dua kali pertemuan. Ada pun analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ada dua yaitu data deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah satu orang guru dan siswa kelas X2 SMA Negeri 2 Watampone dengan jumlah 35 orang. Pengambilan data dilakukan dengan nontes dan tes. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) pada tahap perencanaan pembelajaran menulis paragraf eksposisi dilakukan dengan membahas masalah atau kendala yang dialami oleh guru dan siswa pada pembelajaran menulis paragraf eksposisi. menyempurnakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yaitu guru membentuk kelompok yang baru dan lebih memotivasi siswa pada siklus II, menyiapkan alat, bahan, panduan observasi, dan waktu pelaksanaan yang masih kurang pada siklus I. (2) pada tahap pelaksanaan, pada siklus II siswa mulai mampu mengikuti alur pembelajaran ke arah positif setelah dilakukan perbaikan terhadap masalah pada siklus I. pada siklus II selama proses pembelajaran siswa tampak serius dalam belajar, siswa memperhatikan materi pembelajaran, berperan aktif, senang, nyaman, lebih termotivasi dan tertarik dengan model pembelajaran yang diterapkan. (3) pada tahap evaluasi, hasil analisis tes unjuk kerja menulis paragraf eksposisi berpatokan pada lima kriteria penilaian yaitu kesesuaian isi dengan gambar, kesesuaian logika urutan cerita, penggambaran informasi, diksi, dan penggunaan EYD. Peningkatan itu terlihat dari perubahan nilai rata-rata menulis paragraf eksposisi siswa dari siklus I ke siklus II. Pada Siklus I, nilai rata-rata yang diperoleh siswa sebesar 60,42, Siswa yang memperoleh nilai ≥ 70 sebanyak 10 siswa (22,07). Hasil tersebut belum mencapai indikator keberhasilan yang telah ditentukan yaitu 75, sehingga dilanjutkan pada siklus II. Pada siklus II, hasil yang dicapai sebesar 75,14. Sebanyak 28 siswa (62,71) yang memperoleh nilai ≥ 70. Hal ini, menunjukkan telah mencapai indikator keberhasilan. Persentase peningkatan hasil pembelajaran sebesar 14,72. Sesuai dengan hasil penelitian ini diajukan saran, yaitu bagi guru Bahasa dan Sastra Indonesia khususnya di tingkat SMA dapat menggunakan model picture and picture untuk membelajarkan kompetensi menulis paragraf eksposisi. Selain itu, disarankan kepada peneliti lain agar melakukan penelitian lanjutan pada aspek yang berbeda untuk menambah khasanah pembelajaran bahasa